Bahan Viscose adalah salah satu bahan Rayon. Bahan viscose memiliki penampilan mengkilap. Karena keunggulan ini banyak orang akhirnya menyebut bahan viscose ini sebagai kain sutra sintetis.
Karena bahan ini dimasukkan dalam jenis rayon, bahan dasarnya sama dengan hasil regenerasi selulosa. Selulosa itu sendiri adalah karbohidrat yang merupakan komponen utama di dinding tanaman.
Selulosa ini diproses oleh terlarut dalam larutan kimia sampai mengental. Setelah itu diproses untuk menjadi serat dan akhirnya membuat utas. Kemudian setelah menjadi utas, bahan ini kemudian diproses lagi untuk digunakan sebagai kain.
Sejarah Bahan Viscose.
Pada awalnya, bahan ini ditemukan kemudian dikembangkan di Eropa. Penemu bernama Hilaire de Charddonnet yang merupakan seorang ilmuwan dari Prancis. Hilaire menciptakan bahan viscose ini dan menjadikannya alternatif untuk kain sutra. Sebagai alternatif, kain yang ia tawarkan dengan harga lebih murah daripada kain sutra. Sayangnya, penemuan pertama ini tidak sempurna karena kain yang diproduksi sangat mudah terbakar.
Itu hanya pada tahun 1892 perusahaan Jerman yang bekerja dengan ilmuwan Inggris untuk menghasilkan bahan viscose. Akhirnya mereka dapat menemukan dan langsung mematenkan proses produksi material viscose dan pada tahun 1905 bahan viscose mulai diproduksi secara massal dan mulai dipasarkan.
Karakteristik.
Viscose, meskipun tidak sepenuhnya terbuat dari serat alami tetapi memiliki penyerapan yang baik serta kapas. Ini karena bahan-bahan dasar adalah serat alami dan tidak terbuat dari bahan PE (polyester). Bahan viscose memiliki karakter yang sama dengan bahan rayon yang mudah diserap warna. Kemampuan untuk menyerap warna cukup baik sehingga bahan ini memiliki berbagai warna cerah.
Tekstur material ini lembut dan nyaman digunakan. Meskipun ditawarkan dengan harga yang relatif murah, tetapi bahan ini termasuk bahan yang kuat dan kokoh. Kain ini relatif ringan dan jatuh saat digunakan.
Keuntungan
Keuntungan pertama dari bahan viscose adalah jika Anda ingin bahan ini Anda tidak perlu menghabiskan banyak uang karena harganya relatif murah. Kedua, bahan ini memiliki penyerapan yang baik seperti kapas. Ketiga, bahan viscose saat membuat pakaian, itu akan jatuh dan menunjukkan kesan yang begitu indah saat dipakai. Selain cantik, bahan ini juga nyaman digunakan karena dapat menyerap keringat dengan baik.
Kekurangan
Pakaian yang terbuat dari bahan viscose akan mudah kusut. Saat dicuci, bahan ini juga mudah diregangkan dan menyusut. Dalam keadaan basah bahan ini, itu kuat (mudah sobek). Jadi cobalah untuk tidak menggosok terlalu keras saat mencuci. Bahan viscose juga akan mengubah warna menjadi kuning jika disetrika dengan suhu yang terlalu tinggi.
peduli
Untuk pakaian dengan bahan viscose seperti baju olahraga dan seragam sekolah, Anda perlu memisahkannya dengan jenis pakaian lain ketika Anda ingin mencucinya. Kemudian proses pencucian dilakukan dengan tangan menggunakan sedikit deterjen. Bahan viscose ini akan mudah rusak jika terpapar sinar matahari langsung selama proses pengeringan. Karena itu sambil mengeringkan, Anda cukup menundukkannya. Setelah pengeringan, seni suhunya sehingga serat kain tetap kondisinya bagus. Betak jika Anda tidak segera menaruh besi ke bahan viscose ini tetapi tumpang tindih dengan kain lain. Ini ditujukan agar besi tidak melakukan kontak langsung dengan bahan viscose.