Cara Membeli Rumah Pertama Anda

Cara Membeli Rumah Pertama Anda

Cara Membeli Rumah Pertama Anda

Beli rumah pertama tentu saja sebagai salah satunya keputusan besar untuk kita semua. Tingginya ongkos rumah sekarang ini membuat beberapa calon konsumen rasakan beberapa kesusahan, baik pada membuat keputusan dan dalam persoalan keuangan seperti cari tahu proses klaim asuransi jiwa.

.

Simak panduan berikut ini untuk memudahkan Anda dalam beli rumah pertama Anda.

1. Peroleh Info Sekitar Kemungkinan Berkenaan Rumah Opsi Anda

Saat sebelum beli rumah dambaan, pastikan jika Anda sudah cari semua info dengan cermat dan detil, terutamanya info tentang pendanaan yang bakal diputuskan untuk mengongkosi pembelian rumah. Panduan untuk lakukan ini ialah saksikan dengan cermat dan jeli tabel angsuran Anda sepanjang masa credit.

Bandingkan berapakah besar perbedaan hutang dasar dan bunga pada awal masa credit, dan berapakah lama bung masih tetap yang berjalan. Panduan ini dianjurkan untuk Anda, karena beberapa orang yang beli rumah pertama mereka didasari oleh keputusan referensi dari rekan dan famili.

Sesudah memperoleh semua info yang penting Anda lihat, janganlah lupa untuk tentukan bujet bujet Anda. Samakan dengan penghasilan dan tabungan yang dipunyai. Perhitungkanlah beberapa biaya tambahan di masa datang seperti ongkos perbaikan, cukai, pungutan komuniti warga ke bujet Anda. Jika perlu, tanyakanlah ke bank atau faksi property.

Pemikiran selanjutnya untuk menyaksikan siapa dahulu pengembangnya. Bagaimana trek record developer itu sejauh ini? Adakah konsumen rumah yang sedih? Lihat testimony beberapa konsumen di internet. Apa developer kerap telat dalam serah-terima tempat tinggalnya? Check kualitas pembangunan projek-projek perumahan sebelumnya.

2. Tetapkan Langkah Pembayaran Rumah

Biasanya beberapa cara pembayaran rumah yang ditawari oleh pengembang ialah tunai keras, tunai setahap, dan Credit Kepemilikan Rumah (KPR). Tunai keras kemungkinan dapat dilaksanakan bila Anda mempunyai keuangan yang cukup. Beberapa developer akan memberinya potongan harga besar untuk konsumen rumah dengan itu. Tetapi seharusnya dijauhi bila Anda tidak sanggup bayar sekalian dalam nominal yang besar sekali, dalam kata lain bila Anda perlu melunasinya dengan angsuran.

Kalian yang memutuskan untuk menyicil dan kekuatan keuangannya ngepas, langkah bayar dengan KPR dan tunai setahap bisa menjadi opsi yang semakin aman.

Sesudah tentukan langkah bayar rumah Anda, tetapkan ongkos tambahan di luar harga membeli rumah tersebut, seperti PPn, KPR, ongkos kenaikan BPHTB, dan yang lain. Untuk range harga tidak bisa ditetapkan dengan cara tepat, karena tentu saja bermacam setiap tempat tinggalnya, tetapi bisa didistribusikan sekitaran 15 – 20 %.

3. Rumah Diberikan Dalam Keadaan Baik

Sesudah memeriksa keadaan rumah dan beberapa biaya yang diperlukan, yakinkan jika keadaan rumah yang dijajakan ialah pada keadaan baik, dalam kata lain rumah itu ada pada kondisi optimal. Apa ada kerusakan-kerusakan kecil?

Bila rupanya ada kerusakan, dan Anda harus melakukan perbaikan sendiri, tahukkah jika ongkos untuk menjaga dan memeprbaiki rumah yang baru saja dibeli ialah sekitaran 1%-3% dari harga rumah tersebut? Sekilas memang kecil, tetapi lebih bagus cermat dalam beli dibanding keluarkan dana yang dapat dihindari.

Bila diketemukan kerusakan, cara yang perlu dilaksanakan ialah meminta ke penjual untuk membenahi kerusakan, minta agunan, atau garansi kerusakan untu satu masa, seperti enam bulan atau satu tahun. Bila terjadi kerusakan dalam masa itu, penjual harus bayar ongkos pembaruan.

4. Lihat Teritori Sekitaran Rumah

Selainnya memerhatikan ongkos dan keadaan rumah tersebut, janganlah lupa jika keadaan sekitaran rumah tidak kalah penting. Anda tidak ingin tinggal di rumah dambaan tetapi jalan keluar dan keadaan sekitar lingkungan tidak memberikan dukungan, kan? Lihat jalan khusus yang mengubungkan rumah Anda dengan pusat perkotaan dan beberapa lokasi penting, seperti rumah sakit, kantor Anda, lapangan terbang, pusat belanja, dan yang lain.

Berapakah lamanya waktu yang diperlukan dari rumah Anda untuk ke situ? Apa jalanan sekitaran gampang dijangkau? Ha-hal ini penting, apa lagi bila sasaran Anda untuk tinggal di dalam rumah ini untuk periode waktu lama.