Ayo Kita Amalkan Bacaan Sholawat Nabi Yang Benar Sesuai Sunnah Rasul Ini !

Surah Abasa, Teguran Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW

Bacaan sholawat nabi menyimpan banyak keutamaan bagi umat muslim jika rutin membacanya setiap saat. Salah satu keutamaannya yaitu syafaat yang dijanjikan oleh baginda Rasulullah SAW bagi umat muslim yang senantiasa bersholawat kepada-Nya.

Rasulullah SAW bersabda, yang artinya : “Orang yang paling berhak mendapatkan syafa’atku di hari kiamat adalah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku.” (HR. Tirmidzi).

Umat muslim perlu mengetahui penggolongan bacaan sholawat nabi ini agar bisa membaca sholawat nabi yang benar sesuai sunnah Rasulullah SAW. Secara umum, sholawat nabi dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu sholawat ma’tsuroh dan sholawat ghairu ma’tsuroh.

Sholawat ma’tsuroh merupakan sholawat nabi yang bersumber langsung dari Allah SWT dan keutamaannya ditujukan untuk Nabi Muhammad SAW. Berikut salah satu contoh bacaan sholawat ma’tsuroh.

Bacaan latin : “Allahumma shalli alaa Muhammadinin ‘abdika wa rosulika nabiyyil ummi wa’alaa aalihii wa sallim.”

Artinya : “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, hambaMu, nabiMu, dan utusanMu yang ummi serta limpahkan pada keluarganya dan sahabatnya, juga limpahkan salam atas mereka.”

Sedangkan, sholawat ghairu ma’tsuroh merupakan sholawat nabi yang disusun oleh para sahabat, tabi’in, alliyak, para ulama, serta orang yang dari segi keilmuan dan ketakwaannya tidak diragukan lagi. Misalnya, sholawat Munjiyat yang diciptakan oleh Syekh Abdul Qadir al-Jaelani serta sholawat Fatih yang diciptakan oleh Syekh Ahmad al-Tijami.

Berikut dibawah ini beberapa contoh bacaan sholawat nabi ghairu ma’tsuroh yang benar dalam bahasa latin dan artinya :

  1. Bacaan Sholawat Thibbil Qulut

Bacaan latin : “Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin thibbil qulūbi wa dawâ-ihâ wa ‘âfiyatil abdâni wa syifâ-ihâ wa nūril abshâri wa dliyâ-ihaa wa ‘alâ âlihī wa shahbihī wa sallim.”

Artinya : “Ya Allah, berikanlah rahmat kepada baginda kami, Nabi Muhammad, sang penyembuh hati dan obatnya, memberikan kesehatan badan dan mengobatinya, menjadi cahaya mata hati dan sinarnya, juga kepada keluarga dan sahabat beliau, dan semoga Engkau memberikan keselamatan.”

  1. Bacaan Sholawat Al Fatih

Bacaan Latin : “Allaahumma shalli wa salim wa baarik ‘alaa sayyidinaa Muhammadinil faatihi lima ughliqa, wal khaatimi lima sabaqa wan naashiril haqqa bilhaqqi, wal haadii ilaa shiraathikal mustaqiimi, shallaallaahu ‘alaihi wa ‘alaa aalihi wa ash haabihi haqqa qadrihi wa miqdaarihil ‘adziimi.”

Artinya : “Ya Allah, curahkanlah rahmat takzim, salam sejahtera serta keberkahan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad, sebagai pembuka sesuatu yang terkunci (tertutup) dan penutup sesuatu (para utusan) yang terdahulu. Dialah penolong kebenaran dengan kebenaran dan pemberi petunjuk menuju jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan (memberikan) sholawat kepada Nabi Muhammad, keluarganya, dan para sahabatnya dengan kekuasaan dan ukuran Allah Yang Mahaagung.”

  1. Bacaan Sholawat Nariyah

Bacaan Latin : “Alloohumma sholi sholaatan kaamilatan wasallim salaaman taamman ‘alaa sayyidina muhammadinil ladzii tanhallu bihil ‘uqodu wa tanfariju bihil kurobu wa tuqdhoo bihil hawaa-iju.

Wa tunaalu bihir-roghoo-ibu wa husnul khowaatimi wa yustasqol ghomaamu bi wajhihil kariimi wa ‘alaa aalihii wa shohbihi fii kulli lamhatin wa nafasin bi ‘adadi kulli ma’luumin laka.”

Artinya : “Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan salam yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW. Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, tunaikan segala macam hajat, dan tercapai segala macam keinginan dan husnul khotimah. Dicurahkan air hujan (rahmat) dengan berkah pribadinya yang mulia. Semoga rahmat dan salam yang sempurna itu juga tetap tercurah kepada para keluarga dan sahabat beliau, setiap kedipan mata dan hembusan nafas, sebanyak bilangan yang diketahui oleh Engkau.”