Fakta Tentang Lampung Sebagai KSA KPA

Fakta Tentang Lampung Sebagai KSA KPA

Sebagai provinsi yang terkenal dengan sebutan ‘pintu masuk’, ada beberapa fakta tentang Lampung yang harus anda ketahui.

Fakta mengenai Lampung yaitu provinsi ini memiliki sejumlah tempat wisata yang mencuri hati, dan memiliki tulisan atau aksara khusus berasal dari Lampung.

Fakta tentang Lampung lainnya, ternyata Provinsi ini terkenal dengan KSA dan KPA loh. Bagi anda yang belum mengetahui KSA dan KPA, silahkan untuk membaca ulasan berikut ini.

Apa itu KSA dan KPA?

Bagi beberapa orang, mungkin istilah KSA dan KPA masih terdengar asing. KSA merupakan akronim dari Kawasan Suaka Alam.

Sedangkan KPA yaitu akronim dari Kawasan Pelestarian Alam. Keduanya sama-sama bertujuan untuk pelestarian dan memberikan proteksi pada lingkungan.

Merujuk pada fakta yang ada, dua jenis kawasan ini meliputi cagar alam dan taman-taman nasional pada suatu daerah. Baik itu provinsi maupun kabupaten atau kota.

Lebih spesifiknya, KSA meliputi kawasan untuk hewan misalnya suaka margasatwa dan cagar alam.

Sementara KPA terfokus pada hutan, tumbuhan, atau tanaman, contohnya taman dan kebun nasional. Misalnya taman nasional dan kebun raya.

Masih berbicara soal KPA dan KSA, selain bertujuan untuk melestarikan ternyata tempat-tempat ini sengaja pemerintah buat untuk memanfaatkan hasil dari alam tersebut.

Fakta Tentang Lampung Sebagai KSA dan KPA

Fakta tentang Lampung sebagai KSA dan KPA terbukti dari adanya tempat-tempat tersebut dalam ruang lingkup Provinsi Lampung.

Jika anda bandingkan dengan daerah lain, Lampung terkesan memiliki kawasan KSA dan KPA secara lengkap. Nah, berikut adalah beberapa fakta beserta penjelasannya.

1 Cagar Alam Anak Gunung Krakatau (KSA)

Seperti yang anda ketahui, Gunung Krakatau termasuk pada provinsi Lampung. Tepatnya pada selat sunda, ternyata tempat ini menjadi fakta bahwa Lampung merupakan KSA.

Sesuai dengan pengertian KSA, cagar alam Anak Gunung Krakatau termasuk pada kawasan suaka alam. Didalamnya terdapat objek-objek yang dapat diteliti seperti jenis ikan dan hewan lain.

Kelebihannya, cagar alam ini termasuk KSA yang menarik perhatian para peneliti. Alasannya, cagar alam ini merupakan gunung aktif yang bersatu dengan perairan.

2 Taman Nasional Way Kambas (KPA)

Kedua, kawasan pelestarian alam (KPA) Taman Nasional Way Kambas. Meskipun Taman nasional way kambas adalah tempat yang berisikan hewan yaitu gajah.

Akan tetapi, tempat ini tetap tergolong KPA ya guys. Sebab, termasuk pada pelestarian daerah hutan serta ekosistemnya.

Dalam ekosistem sumatera, hutan dan gajah adalah kesatuan alam yang harus terus mendapat perlindungan. Agar hewan ini tidak mengalami kepunahan.

Pada KPA taman nasional way kambas, ada pemeliharaan gajah seperti pusat latihannya dan lain sebagainya. Hal ini bertujuan agar visi dari KPA dapat terwujud.

3 Kebun Raya (KPA)

Selain dari KPA taman nasional, selanjutnya adalah KPA kebun raya. Setidaknya ada satu KPA kebun raya yang populer di Lampung yaitu kebun raya Liwa.

Kebun raya ini merupakan bentuk pelestarian KPA untuk beberapa jenis tanaman yang terbagi pada beberapa blok.

Blok tersebut merupakan pembagian jenis tanaman, ada khusus untuk buah, tanaman hias, ataupun tanaman yang memiliki kegunaan sebagai obat.

Kebun raya ini terletak pada daerah bukit yang benar-benar terasa suasana alamnya.jasa pembuatan website di solo

Itulah mengenai fakta mengenai lampung sebagai kawasan suaka alam dan kawasan pelestarian alam. Meskipun sekilas, tapi fakta tersebut tidak terbantahkan kebenarannya.

Sebetulnya, masih banyak fakta lain yang mendukung topik ini.