Contoh Sanitasi yang ada di Masyarakat

Tallerjovi.com :  Selamat Siang Kali ini kita akan membicarakan tentang Sanitasi? Mungkin anda pernah mendengar kata ini ? Disini Kami membicarakan secara rinci perihal perihal persoalan Sanitasi: Pengertian, tujuan, faedah, jenis, ruang Lingkup, dan pola. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan hingga ketinggalan.

Sanitasi merupakan sebuah cara dan upaya yang dilaksanakan untuk menghindari timbulnya suatu penyakit. dapat dibilang, sanitasi ini merupakan perilaku manusia yang disengaja untuk membudayakan kebiasaan hidup higienis dan sehat untuk mencegah insan tercemar langsung dengan materi-bahan kotor dan berbahaya dengan keinginan mampu menjaga dan memperbaiki tingkat kesehatan insan.

Pengertian Sanitasi Menurut Para Ahli

Adapun pemahaman sanitasi berdasarkan para ahli antara lain ialah:

World Health Organization (WHO)

Menurut WHO, pengertian sanitasi yaitu pengendalian semua faktor lingkungan fisik insan yang mampu menimbulkan akibat jelek terhadap kehidupan manusia, baik fisik maupun mental.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Menurut KBBI, arti sanitasi yaitu usaha untuk membina dan membuat suatu kondisi yang bagus di bidang kesehatan, terutama kesehatan penduduk

Edward Scoot Hopkins

Menurut Edward Scoot Hopkins (1983), pengertian sanitasi yakni cara pengawasan kepada faktor-faktor lingkungan yang mempunyai imbas terhadap kesehatan.

Richard Sihite

Menurut Richard Sihite (2000:4), pemahaman sanitasi yaitu suatu perjuangan kesehatan preventif yang menitikberatkan acara terhadap usaha kesehatan lingkungan hidup insan.

Azrul Azwar

Menurut Azrul Azwar MPH, arti sanitasi yaitu cara pengawasan terhadap aneka macam faktor lingkungan yang mungkin menghipnotis derajat kesehatan penduduk

Chandra

Menurut chandra sanitasi yaitu bagian dari ilmu kesehatan lingkungan yang mencangkup cara dan upaya individu atau penduduk untuk mengendalikan dan mengontrol lingkungan luar yang berbahaya bagi kesehatan dan yang mampu mengancam kehidupan insan”(di Zafirah, 2011).

Tujuan Sanitasi

Berikut yakni beberapa tujuan sanitasi diantaranya ialah:

1.       Untuk Memperbaiki, mempertahankan, dan mengambalikan kesehatan yang bagus pada insan.

2.       Supaya lebih Efisiensi bikinan dapat dimaksimalkan.

3.       Agar menghasilkan produk yang kondusif dan sehat dari pengaruh hazard yang mampu mengakibatkan penyakit bagi manusia.

4.       Untuk membudayakan hidup higienis.bermaksud semoga masyarakat tidak berinteraksi langsung dengan limbah.

Manfaat Sanitasi

Adapun faedah sanitasi terhadap kehidupan antara lain selaku berikut :

1.       Mencegah atau mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan.

2.       Mencegah timbulnya penyakit menular

3.       Mencegah atau menghemat kemungkinan terjadinya polusi udara, misalnya bacin tidak sedap.

4.       Menghindari pencemaran

5.       Mengurangi jumlah persentase sakit

6.       Terciptanya kondisi lingkungan yang lebih higienis, sehat, dan nyaman bagi manusia.

7.       Menjamin lingkungan serta tempat kerja yang higienis dan baik.

8.       Melindungi setiap orang dari faktor-faktor lingkungan yang dapat menimbulkan gangguan kepada kesehatan fisik maupun mental.

9.       Menjamin keamanan kerja.

Jenis jenis dari sanitasi lingkungan

Berikut yaitu jenis-jenis sanitasi lingkungan antara lain adalah:

1.       Sanitasi air: Ini yakni pengamanan kebersihan air dalam kebutuhan air mineral, acara rumah tangga, dan industri.

2.       Sanitasi pembuatan sampah: Sanitasi ini mampu dilaksanakan dengan pemisahan jenis sampah yang ada.

3.       Sanitasi kuliner: Ini dapat dilihat dari cara penyimpanan dan tumbuhnya kuman yang ada serta bahan kimia yang dipakai apakah akan berakibat buruk bila disantap.

Ruang Lingkup Sanitasi

1.       Penyediaan air bersih/air minum “water supply” ini meliputi pengawasan kepada mutu, kuantitas dan pemanfaatan air.

2.       Pengolahan sampah “refuse disposal” ini meliputi cara pembuangan sampah, peralatan pembuangan sampah dan cara penggunaannya.

3.       Pengolahan makanan dan minuman “food sanitation” ini mencakup pangadaan, penyimpanan, pembuatan dan penyuguhan masakan.

4.       Pengawasan/pengendalian serangga dan binatang pengerat “insect and rodent control” ini mencakup cara pengendalian serangan dan binatang pengerat.

5.       Kesehatan dan keselamatan kerja, ini melaksanakan aktivitas K3 meliputi ruang kerja “contohnya dapur”, pekerjaan, cara kerja dan tenaga kerja.

Contoh Sanitasi

Adapun Contoh dari sanitasi yang mampu dilakukan antara lain sebagai berikut

1.       Membuat dan mengontrol susukan pembuangan air hujan di pinggir jalan.

2.       Membuat dan mengendalikan jalan masuk pembuangan limbah rumah tangga “dapur dan kamar mandi”.

3.       Membuang sampah pada tempat yang sudah ditawarkan.

4.       Pengelolaan limbah/sampah dengan baik, terstruktur dan berkelanjutan, contohnya dengan menentukan sampah plastik, kertas, organik, kaca dan logam.

5.       Pengolahan kuliner dan minuman (food sanitation), meliputi pengadaan, penyimpanan, pengolahan, dan penghidangan kuliner.

 

Demikian Penjelasan Materi Tentang Sanitasi: Pengertian, Tujuan, Manfaat, Jenis, Ruang Lingkup, dan Contoh

Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya